Wednesday, March 19, 2014

Lowongan Fresh Graduate

 

Kemarin berdiskusi dengan teman saya yang masih kuliah, setelah panjang lebar membahas tentang pentingnya reputasi, munculah sebuah pertanyaan, “dari mana saya harus memulai membangun reputasi?” Sepertinya pertanyaan ini juga banyak ditanyakan oleh para mahasiswa. Jawaban saya sederhana, “setelah lulus Anda ingin jadi apa?”

Jika kita sederhanakan, setelah lulus sebenarny
a kita bisa berkarya di tiga area, PNS, Swasta, dan Wiraswasta. Jika Anda ingin jadi PNS, reputasi yang harus Anda bangun selama di bangku kuliah adalah belajar dengan pinter. Setelah Anda diterima menjadi PNS, bukan berarti berhenti membangun reputasi. Goal berikutnya adalah membangun reputasi untuk karir. Sayang saya tidak bisa bercerita banyak tentang membangun reputasi sebagai seorang PNS. Karena saya belum pernah menjadi seorang PNS.

Sesuai bidang keahlian saya di perusahaan swasta, maka saya akan bercerita tentang membangun reputasi untuk menghadapi seleksi di perusahaan swasta. Saat Anda mengikuti seleksi karyawan, jika diperhatikan akan ada dua jenis lowongan, “Experience dan Fresh Graduate”. Mahasiswa yang baru lulus biasanya mengambil lowongan “Fresh Graduate”. Jika kita perhatikan, sebenarnya ada dua jenis lowongan untuk fresh graduate, lowongan untuk fresh graduate yang akan dikader menjadi calon leader atau sering dikenal dengan Management Trainee (MT) dan lowongan fresh graduate yang memulai karir dari tingkat rendah.

Sebagai lulusan fresh graduate mana yang Anda pilih, MT atau memulai karir dari bawah? Kalau saya lebih merekomendasikan Anda menjadi memilih menjadi MT. Jangka waktu pendidikan MT berdurasi antara 1-2 tahun, setelah itu Anda menjadi leader. Bandingkan jika Anda memulai karir dari bawah, dalam waktu 1-2 tahun belum tentu karir Anda naik menjadi seorang leader.
Jika saya ingin menjadi MT, dari mana saya harus membangun reputasi? Pertama kali yang akan dilihat seorang recruiter dalam menyeleksi MT adalah melihat reputasi IPK Anda. Semakin besar perusahaan nya maka semakin besar syarat IPK. Perusahaan kelas menengah akan mensyaratkan reputasi IPK minimal 2,75 sedangkan perusahaan besar biasanya mensyaratkan reputasi minimal IPK Anda adalah 3,0. Pilih perusahaan kecil atau besar? Tentunya perusahaan besar, sehingga jika IPK Anda belum 3, tunda kelulusan Anda sampai mencapai IPK 3.

Reputasi kedua yang akan dilihat recruiter adalah pengalaman organisasi. Semakin banyak pengalaman organisasi Anda semakin menunjukan kualitas reputasi Anda. Ingat lowongan MT itu dikader untuk menjadi leader, dan leader tidak bisa dibentuk dalam waktu singkat 1-2 tahun selama proses pendidikan MT. Leader dipelajari dalam waktu yang lama, sehingga seorang recruiter tidak akan main-main memilih pemimpin organisasi di masa depan. Asumsi dasarnya, saat seseorang memiliki pengalaman organisasi yang banyak berarti semenjak kuliah, mahasiswa tersebut berusaha membangun reputasi belajar menjadi pemimpin.

Kedua reputasi tersebut ternyata hanya menjadi jaminan Anda lulus seleksi tahap satu, proses seleksi administrasi. Padahal jika Anda melamar sebagai seorang MT, proses seleksinya masih sangat panjang. Anda akan mengikuti proses seleksi psikotes, interview HR, Interview User, Focus Group Discussion dan Tes Kesehatan. Reputasi apa lagi yang dibutuhkan untuk lulus psikotes, interview HR, interview user, dan focus group discussion? Reputasi itu berbentuk habit. Ditulisan saya berjudul “Tembus Semua Seleksi Dengan Habit Universal”, saya menjelaskan ketujuh habit yang harus dibangun reputasi nya sejak kuliah.

Berkah Selalu
Novianta Kuswandi
 

No comments:

Post a Comment